Karl Lagerfeld yang meninggal dunia di usia 85 tahun itu dikenal sebagai ‘Kaisar Mode’ di kalangan perancang pakaian dunia. Maklum, pria asal Jerman itu, menangani disain dan pencipta mode di tiga rumah mode sekaligus.
Satu di antaranya rumah mode Channel. Selama 30 tahun, disainer kondang itu menciptakan sejumlah mode pakaian dan asesoris sehingga Channel mencapai penjualan tertinggi dengan nilai $ 10 miliar pada 2017 lalu.
Sebagai disainer, Karl Lagerfeld dikenal dengan ciri khasnya, yaitu rambut dikuncir ke belakang dan kacamata hitam, plus kerah baju putih yang tinggi. ”Saya adalah merk berjalan,” katanya pada CNN tahun 2011. ”Merk saya adalah Labelfeld. Bukan Lagerfeld,” jelasnya.
Karl Lagerfeld lahir di Hamburg, Jerman dari seorang ibu Jerman dan ayah Swedia, yang bekerja sebagai pengimpor susu. Selang beberapa tahun kemudian mereka pindah ke Bad Bremstedt, saat perang dunia berlangsung. Pada tahun 1952, setelah menonton pagelaran mode Dior di Hamburg, Karl muda pun pindah ke Paris, Prancis dan tiga tahun kemudian diangkat sebagai Direktur Seni Jean Patou.
Pada tahun 1954 ia memenangkan rancangan mantel yang kemudian digunakan oleh Pierre Balmain, perancang mode Prancis yang menawari menjadi asistennya.
Saat menjadi direktur artistik di Channel, pada 1983, namanya mencuat drastis dan menjadi ikon mode selama tiga dekade ke depan. Setelah itu, Karl menciptakan rancangannya sendiri yang diberi nama Karl Lagerfeld. Hatinya hancur tatkala teman dekatnya Jacques de Bascher, meninggal akibat penyakit AIDS pada tahun 1989.
Karl Lagerfeld dikenal bermulut pedas. Ia pernah mengkritik Adele, penyanyi Inggris ”Terlalu Gemuk,” katanya. ”Tapi wajahnya ayu dan suaranya bagus,” ujarnya. (DP).