Allan Domb mencalonkan diri sebagai walikota karena Philadelphia sedang dalam krisis dan membutuhkan seorang pemimpin yang memiliki pengalaman dan visi yang diperlukan untuk menghadapi tantangan terbesar kita.
Sebagai walikota, Allan tidak akan pernah menyerah atas Philadelphia dan warganya.
Allan Domb adalah pemimpin bisnis, komunitas, dan pemerintahan yang mencalonkan diri dalam pemilihan untuk menjadi Walikota ke-100 Philadelphia. Allan mencalonkan diri sebagai Walikota karena dia memahami bahwa Philadelphia sedang dalam krisis — krisis keamanan publik, krisis kemiskinan, krisis perumahan yang terjangkau, dan krisis pendidikan. Namun yang paling penting, Philadelphia menghadapi krisis kepemimpinan, dengan walikota yang tampaknya telah berhenti bekerja dan pemimpin di Balai Kota yang terlalu sering berfokus pada kepentingan kelompok tertentu, daripada kebutuhan semua penduduk. Sebagai seseorang yang membangun bisnis yang sukses sebelum dua kali terpilih menjadi anggota Dewan Kota, Allan membawa keahlian dan perspektif yang berorientasi pada hasil.
10 Poin Agenda Allan Domb untuk 100 Hari Pertama
Jumlah pembunuhan di Philadelphia tumbuh lebih dari 110 persen antara 2013 dan 2023, Philadelphia diperkirakan akan mendekati rekor pembunuhan terbessar sepanjang sejarah dengan 562 pembunuhan. Kejahatan kekerasan di Philadelphia secara keseluruhan, termasuk penembakan non-fatal, perampokan dengan senjata api, dan pencurian kendaraan bermotor dan eceran, telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Dengan statistiknya yang mengecewakan ini, pendapat bahwa pelanggaran hukum telah menguasai kota itulah yang paling merusak masa depan Philadelphia. Berbagai penembakan di atau dekat sekolah, pencurian di toko-toko, pembajakan mobil, konvoi pengendara sepeda motor ilegal dan pengendara ATV yang membahayakan publik, dan bisnis yang menderita karena pencurian, dan masalah keamanan telah menjadikan keselamatan publik sebagai topik perhatian utama, dari ruang kelas dan ruang rapat hingga kursi bar.
Sebagai walikota, Allan akan bergerak cepat untuk mengimplementasikan rencana 10 poin dalam 100 hari pertamanya yang akan menindak kekerasan dan mulai membangun kembali sistem keamanan publik yang rusak. Allan tahu bahwa setiap hari yang terbuang berarti lebih banyak nyawa yang hilang, lebih banyak orang yang terluka, kualitas hidup yang lebih rendah bagi warga, lebih banyak bisnis yang tutup , dan lebih banyak orang akan memutuskan untuk meninggalkan kota.
Dalam 100 hari pertamanya sebagai walikota, Allan akan:
1) Menyatakan Darurat Kejahatan
Pada hari pertamanya sebagai walikota, Allan akan mengumumkan darurat kejahatan dan mengadakan Kabinet Keamanan Publik yang terdiri dari semua Departemen Kota dan pemangku kepentingan lainnya, yang akan memberikan strategi komprehensif dalam 30 hari untuk memerangi kejahatan di Philadelphia. Karena Allan mengakui skala pekerjaan yang perlu dilakukan besar dan Kota Philadelphia tidak dapat melakukannya sendiri, penegakan hukum negara bagian dan federal serta mitra kejaksaan akan dimasukkan sebagai bagian dari Kabinet Keamanan Publik.
2) Menghancurkan Senjata Ilegal Secara Agresif
Kekerasan senjata terus merusak komunitas Philadelphia dan menyebabkan terlalu banyak keluarga menderita. Dari 562 pembunuhan di Philadelphia pada 2021, 86 persen dilakukan dengan senjata api. Selain pembunuhan, ada juga 1.834 penembakan tidak fatal pada tahun 2021.
3) Nyatakan Darurat Kesehatan Masyarakat di Kensington
Epidemi kecanduan di Kensington adalah krisis kemanusiaan. Sudah terlalu lama, para pemimpin Philadelphia menutup mata terhadap beratnya masalah ini. Di bawah kepemimpinan Allan Domb, epidemi ini akan berhenti dan Philadelphia akan secara agresif bergerak untuk merawat para pecandu , dan mengidentifikasi serta menuntut pengedar narkoba yang telah beroperasi secara terbuka dan dengan impunitas terlalu lama.
Di minggu pertamanya sebagai walikota, Allan akan mendeklarasikan Darurat Kesehatan Masyarakat di Kensington dan bekerja dengan otoritas negara bagian untuk mengkoordinasikan upaya bantuan bencana melalui Badan Manajemen Darurat Pennsylvania (PEMA). Selain memberikan perawatan bagi mereka yang menderita kecanduan, upaya ini akan memberikan layanan menyeluruh, termasuk perumahan sementara dan perawatan kesehatan. Walikota Domb juga akan mengkoordinasikan peningkatan patroli polisi di daerah tersebut, menutup pasar obat terbuka, membersihkan semua lahan kosong dan menyegel bangunan yang ditinggalkan di daerah tersebut. Tidak mungkin menyelesaikan krisis Kensington sepenuhnya dalam 100 hari, tetapi Allan Domb berkomitmen untuk melakukan apa yang gagal dilakukan oleh para pemimpin kota saat ini.
4) Menyingkirkan Kendaraan Ilegal dari Jalan
Selama bertahun-tahun, warga Philadelphia telah mengalami masalah penggunaan ilegal kendaraan segala medan (ATV), sepeda motor, dan kendaraan lain di jalan-jalan kota, trotoar, dan lahan publik. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas tersebut telah meningkat secara dramatis dan aktivitas ilegal yang sembrono telah mengakibatkan hilangnya nyawa orang yang tidak bersalah. Kendaraan berbahaya di lingkungan perkotaan.
5) Menindak Pencurian Ritel dan Pelanggar Berulang
Meningkatnya kejahatan ritel telah memaksa bisnis untuk tutup dan mengancam pekerjaan pekerja ritel. Nama-nama terkenal seperti Wawa dan Starbucks telah menutup gerai utama karena pencurian eceran dan kekhawatiran akan kekerasan, dan satu pom bensin Philadelphia Utara bahkan merasa harus menyewa penjaga bersenjata. Ini tidak dapat dilanjutkan.
Walikota Domb akan berusaha untuk menyelesaikan kasus-kasus kejahatan ritel ini
6) Meningkatkan Hukuman untuk Kekerasan Terhadap Pegawai Kota
Serangan baru-baru ini terhadap pegawai kota, termasuk guru, petugas Otoritas Parkir, dan pekerja sanitasi, yang hanya melakukan pekerjaan mereka sangat mengerikan. Serangan terhadap pegawai kota meningkatkan kesulitan dalam mempekerjakan pegawai pemerintah kota yang sangat dibutuhkan kota Philadelphia, Allan Domb akan berusaha untuk secara dramatis meningkatkan hukuman atas kekerasan terhadap pegawai pemerintah saat bertugas, sama seperti kekerasan terhadap pejabat terpilih, petugas polisi dan jaksa dapat ditingkatkan
7) Triple Funding untuk Rekrutmen Anggota Polri
Departemen polisi kota memainkan peran integral dalam kemampuan kota untuk memberikan layanan publik yang berkualitas kepada warganya. Philadelphia sudah menghadapi kekurangan petugas polisi yang signifikan. Solusinya: sangat penting bagi kota Philadelphia untuk meningkatkan upaya rekrutmen dan retensi untuk memastikan bahwa fungsi dasar keselamatan publik dapat berlanjut. Sebagai walikota, Allan akan melipatgandakan dana untuk upaya perekrutan dan mendukung program kadet departemen, dengan penekanan khusus pada peningkatan keragaman. Diversifikasi kepolisian dapat membantu mengurangi perbedaan rasial dalam kepolisian dan memperkuat kolaborasi dan interaksi masyarakat-polisi. Selain itu, Allan akan menambah staf personel non-sumpah departemen untuk memaksimalkan penempatan petugas tersumpah di jalan. Selanjutnya, Allan akan fokus pada peningkatan strategi retensi dan menyediakan sumber daya tambahan untuk pelatihan dan teknologi dasar yang memungkinkan departemen untuk memperoleh pasukan polisi beragam yang berkualifikasi tinggi dan sangat terlatih.
8) Memperluas Program Perlindungan Terhadap Kekerasan Berdasarkan Ras, Agama, Jenis Kelamin, Orientasi Seksual dan Identitas Jenis Kelamin
Diskriminasi dan kekerasan terhadap orang lain berdasarkan ras, agama, jenis kelamin, orientasi seksual, dan identitas gender bertentangan dengan semua yang diperjuangkan Allan Domb. Sebagai walikota, dia akan meningkatkan dana untuk pendidikan, pencegahan dan untuk mengidentifikasi, menangkap dan mengadili siapa saja yang melakukan kejahatan rasial. Dia juga akan bergerak cepat untuk meningkatkan dana untuk program peningkatan upaya pendidikan sehingga setiap pegawai kota memperlakukan setiap warga negara dengan hormat dan untuk hibah kepada organisasi yang bekerja dengannya.
9) Pasang Kamera di Setiap SMA, Tingkatkan Koordinasi dengan Pimpinan Sekolah
Penembakan baru-baru ini di dekat sekolah menengah kota menegaskan bahwa terlalu sering kekerasan tumbuh dari konflik di kalangan remaja. Meskipun sangat penting bahwa pelaku harus segera diidentifikasi, ditangkap, dan diadili, yang lebih penting adalah menghentikan kekerasan sebelum terjadi. Sebagai walikota, Allan akan bergerak cepat untuk memasang 4 kamera di setiap sekolah menengah kota untuk mengidentifikasi dengan cepat siapa saja yang melakukan kekerasan di sekolah selama atau setelah jam sekolah reguler. Allan juga akan bekerja dengan polisi dan kepala sekolah untuk memulai komunikasi yang lebih teratur untuk mengidentifikasi dan mengatasi kemungkinan masalah sebelum meningkat menjadi kekerasan.
10) Bersihkan Setiap Lahan Kosong, Segel Setiap Bangunan Terbengkalai
Sudah diketahui bahwa lahan kosong dan properti terlantar dan tidak aman terlalu sering digunakan untuk menyembunyikan aktivitas kriminal. Sementara Philadelphia telah lama mengetahui di mana lahan kosong dan properti terbengkalai, tidak cukup dilakukan untuk terus membersihkan lahan terlantar dan menyegel (atau menyegel kembali) properti terbengkalai. Dimodelkan setelah kampanye sukses untuk menghapus 40.000 mobil terbengkalai dari jalan-jalan kota dalam 40 hari pertama Walikota John Street, di bawah kepemimpinan Allan, kota akan segera membersihkan kembali semua lahan kosong dan terbengkalai, memprioritaskan mereka yang berada di daerah dengan tingkat kejahatan tinggi, dan menyegel atau menyegel kembali semua properti terbengkalai.
10 tindakan ini akan berdampak langsung pada kejahatan kekerasan dan mulai memulihkan rasa hukum dan ketertiban di kota. Allan akan memanfaatkan surplus keuangan kota yang belum pernah terjadi sebelumnya dan dana American Rescue Plan Act (ARPA) yang tersisa untuk membayar setiap dan semua peningkatan. Karena Allan memahami bahwa kejahatan biasanya merupakan gejala dari masalah mendasar, 10 langkah pertama ini hanyalah awal dari agenda keselamatan publiknya. Di bawah kepemimpinannya, rencana keselamatan publik Philadelphia akan menjadi strategi holistik yang juga mencakup investasi dalam pendidikan dan pelatihan; membangun kembali infrastruktur keamanan publik yang rusak; berinvestasi kembali di lingkungan dan perumahan; memerangi krisis kecanduan; dan berfokus pada kebijakan pertumbuhan pekerjaan inklusif yang memberikan kesempatan nyata kepada orang-orang.
(advertorial)
Be First to Comment