Categories: DiasporaPolitics

Hosni Mubarak dibebaskan dari seluruh tuduhan

Pengadilan banding Mesir memutuskan Hosni Mubarak, bekas presiden Mesir, tidak bersalah dalam tragedi pembunuhan ratusan demonstran dalam peristiwa ‘Arab Spring’ tahun 2012.

The Guardian mengabarkan, Hakim Ahmed Qawi mengumumkan keputusannya Kamis (2/3/2017). Setelah seharian menggelar dengar pendapat, Hakim Ahmed Qawi mengeluarkan keputusannya di depan ratusan pendukung Mubarak yang berkumpul di depan pengadilan. ‘’Pengadilan memutuskan terdakwa tidak bersalah!’’ kata Ahmed Qawi yang disambut sorak gembira pendukung Mubarak.

 

Dengan demikian, Mubarak, bebas tanpa syarat. Bekas pemimpin Mesir berusia 88 tahun itu masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit militer di Cairo, dan dikenai tahanan rumah karena kasus korupsi.

Hosni Mubarak dijatuhi hukuman seumur hidup pada tahun 2012, karena dinyatakan bersalah karena memerintahkan tentaranya untuk menumpas Gerakan Musim Semi Arab. Gerakan inilah yang menggulingkannya dari tampuk pemerintahan Mesir pada 2011. Sedikitnya 239 pengunjuk rasa tewas dalam tragedi berdarah itu. Setelah Pemerintahan Presiden Mohamad Morsi digulingkan oleh pemerintahan militer Abdel Fatah el-Sisi pada 2013, kasus Mubarak ditinjau kembali, dan akhirnya dinyatakan bebas Kamis kemarin.

Pengadilan yang berlangsung seharian itu, juga memutuskan untuk menolak tuntutan yang diajukan para keluarga 239 korban. Mereka yang sebelumnya selalu hadir dalam pengadilan, kali ini tidak bersedia hadir, karena tahu bahwa proses pengadilan berjalan tidak adil. ‘’Keputusan ini tidak adil. Tidak adil sama sekali,’’ ujar Osman al-Hefnway, pengacara yang mewakili para korban. ‘’Keputusan itu bernuansa politik,’’ katanya di tengah sorak-sorai pendukung Hosni Mubarak. (DP)

.

Recent Posts

Satay Bistro, Kuliner Indonesia di Philadelphia, Amerika

Satay Bistro, salah satu kuliner Indonesia yang berlokasi di 1240 Spring Garden, Philadelphia, Amerika,  menyajikan…

1 week ago

Lebaran di Philadelphia, Amerika 2024 ( Ied Al-Fitr in Philadelphia)

Pada tanggal 10 April 2024, masyarakat muslim Indonesia yang tinggal di Philadelphia dan sekitarnya melaksanakan…

1 week ago

Wawancara dengan Tantri Dyah Kiranadewi : Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri KOWANI

  KOWANI adalah salah satu lembaga wanita terbesar di Indonesia. Dalam wawancara yang dilakukan di…

2 weeks ago

Philadelphia City Hall Event : Interfaith Iftar, One Philly, One Stronger Together

During this event, religious and city leaders gathered at Philadelphia's City Hall to participate in…

3 weeks ago

Film Review of Eksil (2022): the stories of the Indonesian exiles

  Di sana tempat lahir beta                  …

3 weeks ago

Indonesia Bagian dari Kongres CSW 68-Side Event di UN, NY, Membahas tentang Kemiskinan dan Pemberdayaan Perempuan

CSW 68 adalah salah satu kegiatan tahunan dari United Nations Commision on the Status of…

3 weeks ago