Categories: EconomyPolitics

Denmark Menerapkan Larangan Pemakaian Burqa dan Niqab

Parlemen Denmark meloloskan Undang-Undang yang melarang penggunaan burkah atau niqab yang menutupi seluruh badan dan wajah pemakainya, Kamis (31/5/2018). NPR news mengabarkan, UU baru yang akan diterapkan 1 Agustus 2018 mendatang itu berisi pula rincian denda bagi para pelanggar.

Mereka yang baru pertama kali melanggar dikenai denda $ 156.00 sedangkan mereka yang empat kali melakukan pelanggaran bakal dikenai denda setingi $ 1.568 atau sekitar Rp 22 juta. 

Para pengiritik menyebutkan, peraturan baru yang disebut dengan ‘Pelarangan Burqa’ itu lebih dimaksudkan untuk melarang kaum wanita Muslim yang menutupi seluruh badan dan wajahnya. Sementara pembela HAM menilai, peraturan tersebut akan memberi dampak negatif bagi kaum wanita Muslim. ‘’Mereka seperti dikriminalisasi karena memakai burqa. Dan melanggar hak-hak kebebasan berekspresi dan beragama,’’ kata Gauri van Gulik, Direktur Amnesti Internasional Eropa.

Pemerintah Denmark pimpinan PM Lars Lokke Rasmussen menyatakan, larangan itu tidak ditujukan pada agama tertentu. Menurutnya, peraturan baru itu tidak berlaku bagi pemakai kerudung, turban India atau topi kecil Yahudi. Sementara anggota parlemen Anders Vistisen menulis dalam akun Twitternya: Selamat untuk Denmark. Parlemen Denmark menyetujui larangan mengenakan burqa dan niqab,’’ katanya.

Petugas kepolisian Denmark diberi keleluasaan untuk mengenakan hukuman bagi para pelanggar aturan itu. ‘’Petugas polisi diminta menggunakan nalarnya ketika melihat ada yang melanggar aturan itu,’’ kata Menteri Kehakiman Soren Pape Poulsen. Peraturan baru itu tidak berlaku bagi warga Denmark yang membungkus badannya saat musim dingin, atau mereka yang menggunakan helm hingga mata dan wajahnya tertutup.

.

Recent Posts

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

6 days ago

Wali Kota Baru New York: Zohran Mamdani

Politisi progresif Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai Wali Kota New York pertama yang berdarah Asia…

7 days ago

Tiga Penangkapan ICE Guncang Komunitas Indonesia di Philadelphia

Tiga kasus penangkapan yang dilakukan oleh lembaga imigrasi Amerika Serikat (ICE) dalam beberapa bulan terakhir…

2 weeks ago

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

3 weeks ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

1 month ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

1 month ago