Kaum wanita Saudi secara resmi boleh mengemudi kendaraan bermotor mulai akhir pekan lalu. ‘’Hari ini menjadi hari bersejarah bagi setiap wanita Saudi,’’ tutur Sabika al-Dosari. Presenter televisi Saudi ini mengaku tak sabar boleh mengemudi mulai pukul 21.00 waktu setempat Sabtu pekan lalu.
Seorang wanita yang baru memperoleh Surat Izin Mengemudi, SIM memutar mobilnya, karena begitu gembira dapat mengemudi dan tidak bisa tidur malam sebelumnya. Beberapa wanita lainnya bersorak-sorai sambil mengacungkan jempolnya pada pengemudi lelaki yang dijumpainya.
5 Juni lalu, 10 wanita Saudi mendapatkan SIM pertama kalinya. Pemerintah Arab Saudi memperkirakan 2 ribu wanita Saudi akan mendapatkan SIM ketika larangan mengemudi dicabut. Namun banyak pula yang tak setuju larangan itu dicabut. Beberapa lelaki Saudi mengungkapkan kekecewaan mereka melalui sosial media Arab dengan hastag ‘’Kalian Tidak Boleh Mengemudi’’.
Meski larangan mengemudi bagi kaum wanita telah dicabut, namun kaum hawa masih terikat beberapa aturan. Kaum wanita masih diwajibkan mengenakan pakaian Muslim dan dilarang melakukan kontak dengan pria bukan muhrimnya. Jika hendak bekerja atau ke dokter, mereka wajib ditemani seorang lelaki atau mengantungi surat izin dari suami atau ayahnya.
Seorang pria Indonesia bernama Muhamad Cakra (44) ditangkap polisi setelah menikam seorang warga negara Indonesia…
Sebuah kasus skandal seks yang melibatkan belasan Biksu Budha di Thailand, terbongkar Kamis lalu. Para…
Pulang dengan Bekal Dunia, Membentuk Wajah Baru IndonesiaOleh: Burhan Abe Ketika Nadiem Makarim menjejakkan kaki…
Barang-barang impor dari Indonesia ke AS akan dikenai pajak 19 persen, sedangkan produk AS tidak…
Seorang diplomat Indonesia ditemukan tewas di sebuah guest house di Jakarta, Selasa lalu. Diplomat bernama…