Kubu Demokrat di Kongres mengusulkan Rancangan Undang-undang, RUU yang memungkinkan pelajar program DACA, dan imigran yang memiliki status perlindungan sementara, menjadi warganegara AS.
NBC News mengabarkan, selain itu, RUU itu juga bermanfaat bagi ribuan warga Liberia yang mengantongi DED atau Deferred Enforced Departure. Mereka ini berstatus imigran yang dilindungi dari upaya deportasi.
”Kami menunggu apakah suara bipartisan – dari Demokrat maunpun Republik – mampu menggolkan RUU tersebut menjadi UU,” ujar Nancy Pelosi, Ketua Parlemen dari Partai Demokrat dalam konperensi persnya.
Bila RUU ini lolos di Kongres maupun Senat yang kini dikuasai Partai Demokrat, maka 800 ribu imigran DACA, dapat belajar dan menempuh pendidikan tinggi tanpa takut dideportasi. ”RUU itu tidak lagi hanya mimpi, dan sudah menjadi realita,” tutur Garcia, 21, anggota CHIRLA, grup advokasi yang membela hak-hak imigran dan pengungsi. ”Saya mohon Kongres meluluskan RUU secara permanen sehingga kaum imigran dapat dilindungi,” katanya.
Tak jelas, apakah RUU itu bakal lolos di masa Pemerintahan Presiden Donald Trump. Di masa pemerintahan sebelumnya, AS memberikan perlindungan sementara bagi para pengungsi korban bencana atau TPS, Temporary Protected Status, untuk tetap tinggal di AS, sampai situasi di tanah air mereka kembali aman. Namun, sebuah sumber di lingkaran Presiden Trump mengungkapkan, ”Pak Presiden bakal mengakhiri program TPS bagi imigran negara-negara yang terlalu banyak jumlahnya, dan negaranya kembali normal,” tuturnya kepada NBC News. (DP).
Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…
Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…
Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…
Indonesia telah menarik investasi sebesar Rp 48 triliun (sekitar US$2,86 miliar) melalui program Golden Visa,…
Ratusan diaspora Indonesia lintas organisasi dan generasi berkumpul dalam acara tahunan Memory of Indonesia, Sabtu…
Seorang pria Indonesia bernama Muhamad Cakra (44) ditangkap polisi setelah menikam seorang warga negara Indonesia…