Categories: EconomyImmigration

Imigran El Salvador dan Putriya Tewas Saat Cari Asilum ke AS

Foto itu membuat dunia marah. Seorang imigran dan putrinya tewas saat berjuang menyeberangi Sungai Rio Grande yang ganas itu, agar mendapatkan suaka politik di AS.

Pemimpin Katolik Paus Franciscus merasa sedih dengan kejadian itu. ”Bapa Paus sangat sedih dengan kematian keduanya, dan berdoa bagi semua imigran yang kehilangan nyawa menghadapi penderitaan,” kata Alessandro Gisotti, direktur pers Vatikan.

 

Sementara, Presiden Mexico Andres Manuel Lopez Obrador menyatakan sangat menyesal dengan peristiwa itu. ”Kami selalu mengecam sikap AS yang selalu menolak kedatangan imigran. Banyak manusia yang kehilangan di padang pasir atau saat menyeberangi sungai,” katanya.

Korban asal El Salvador bernama Oscar Alberto Martinez Ramirez merasa frustrasi, karena keluarganya tidak bisa langsung masuk ke AS untuk mencari suaka politik. Mereka dikabarkan sudah berbulan-bulan berada di kamp pengungsi imigrasi Mexico.

Karena itulah, Oscar nekat menyeberangi sungai Rio Grande yang deras, menuju ke wilayah AS. Menurut Tania Vanessa Avalos, istrinya, Oscar sudah berhasil ke wilayah AS, namun berupaya kembali menyelamatkan Valeria, putrinya yang tiba-tiba terjun ke sungai.

Tak ayal, keduanya terseret arus deras dan baru ditemukan dua hari kemudian. Kaos Oscar tampak terangkat ditarik putrinya, 2 tahun menggelantung di leher bapaknya. Jasad kedua korban ditemukan di sebuah sungai dekat Matamoros, Mexico, berseberangan dengan Brownsville, Texas, sekitar 1 kilometer mereka menyeberang.

Dunia pun mengingat kembali gambar bocah Suriah berusia 3 tahun yang terdampar di tepi laut dekat Turki tahun 2015.

Hingga kini, 15 ribu lebih pemohon suaka politik atau asilum dari Amerika Latin berada di kamp-kamp pengungsi di Mexico. Pemerintahan Presiden Mexico Manuel Lopez Obrador mengerahkan puluhan ribu tentara untuk menghadang para imigran yang hendak menyeberang ke AS. Langkah pencegahan itu diterapkan Mexico setelah Presiden Trump mengancam akan menaikkan tarif ekspornya ke AS. (DP)

.

Recent Posts

Kuliner yang Paling Dirindukan Para Diaspora

Indonesia terkenal sebagai surga kuliner. Mau apa saja, tinggal jalan sedikit sudah tersedia yang kita…

5 days ago

Warga AAPI Khawatir terhadap Iklim Politik Amerika Serikat

Isu biaya hidup, inflasi, dan imigrasi kerap mendominasi pemberitaan media di Amerika Serikat. Di tengah…

1 week ago

AAPI Adults Voice Growing Concern Over U.S. Political Climate

Cost of living, inflation, and immigration: buzzwords that encapsulate the main topic of news outlets.…

2 weeks ago

Tarik-Ulur Penetapan Status Bencana Nasional

Sabtu, 6 Desember 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya 916 orang meninggal dunia,…

2 weeks ago

Malam Ketika Riyan Bercerita

Pada 22 November 2025, di sebuah ruangan di Asian Arts Initiative, Philadelphia, Riyan Pondaga akhirnya…

4 weeks ago

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

2 months ago