Categories: Politics

Presiden Donald Trump Berniat Hapus Birthright Citizenship

Presiden Donald Trump diperkirakan akan mengeluarkan perintah eksekutif untuk menghapus Birthright citizenship, sebelum meninggalkan kantornya di Oval Office, Gedung Putih.

Hal itu sesuai dengan keterangan persnya pada tahun 2018 lalu. Dalam penjelasannya kala itu, Presiden Trump menyatakan bahwa penghapusan itu masih dalam proses dan akan diwujudkan lewat perintah eksekutif. Birthright citizenship adalah jaminan bagi siapapun yang lahir di wilayah negara AS, akan menjadi warga negara AS. Hal ini ditetapkan dalam Konstitusi AS tahun 1868, ayat satu pada Amandemen ke-14.

 

Situs The Hill mengungkapkan anggota kabinet Trump mendiskusikan hal ini semakin serius belakangan ini. Mereka berharap, sebelum Joe Biden dilantik pada 20 Januari 2021, dengan perintah eksekutifnya, Donald Trump dapat menghapus ketentuan yang dinilai menguntungkan warga asing yang melahirkan anak di AS. ”Mereka yang melahirkan anaknya di sini langsung mendapatkan kewarganegaraan AS dengan semua fasilitasnya. Di negara mana bisa begitu,” demikian kira-kira ucapan Trump dua tahun lalu.

Tidak ada keterangan resmi dari pihak Gedung Putih. Namun, Judd Deere, deputi Press Secretary White House menjelaskan bahwa sejak menjadi presiden, Donald Trump ”Akan menggunakan otoritas eksekutifnya untuk mewujudkan janjinya kepada rakyat Amerika,” kata Judd Deere.

Menurut The Hill, pihak Departemen Kehakiman telah dimintai konsultasi tentang kemungkinan pemberian kewarganegaraan bagi anak warga asing, yang akan memberinya legal implikasi dengan kebijaksanaan baru nanti.

 

Sekitar 90 persen dari 21 juta imigran tanpa dokumen melahirkan anak di Amerika Serikat. Jumlah itu belum termasuk para ibu hamil yang mendapatkan visa kunjungan kemudian melahirkan anak di AS. Menurut The Center for Immigration Studies sedikitnya tercatat 30 negara di dunia yang menetapkan birthrigh citizenship. Selain AS, termasuk Canada, Mexico, Brazil, Argentina dan Chile. (DP)

.

Recent Posts

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

3 weeks ago

Wali Kota Baru New York: Zohran Mamdani

Politisi progresif Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai Wali Kota New York pertama yang berdarah Asia…

3 weeks ago

Tiga Penangkapan ICE Guncang Komunitas Indonesia di Philadelphia

Tiga kasus penangkapan yang dilakukan oleh lembaga imigrasi Amerika Serikat (ICE) dalam beberapa bulan terakhir…

4 weeks ago

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

1 month ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

2 months ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

2 months ago