‘’Hampir separuh anggota di parlemen India pernah terlibat kriminal. Pandit Jawaharlal Nehru salah satunya!’’
Kata-kata itu diucapkan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Rabu pekan lalu. Pemimpin Singapura itu melanjutkan, bahkan masih banyak yang belum diproses atau dituntut di pengadilan. Termasuk tuduhan melakukan pemerkosaan dan pembunuhan,’’ lanjut Lee Hsien Loong.
Seperti dilaporkan Harian Singapura, The Straits Times, komentar Lee itu disampaikan di depan parlemen Singapura, untuk menjelaskan bagaimana pentingnya sistem demokratis. ‘’Banyak negara yang mengawali dari idealisme tinggi dan luhur. Tapi banyak pula yang tidak lagi melakukan hal itu,’’ kata Lee Hsien Loong.
Dalam kesempatan itu, Lee tak lupa mengungkapkan nama-nama penting para pemimpin negara seperti Israel dan India. ‘’David Ben-Gurion, salah satunya tidak mampu membentuk sebuah negara, meski melalui empat kali pemilu, dalam dua tahun,’’ kata Lee Hsien Loong, menyebut nama Ben-Gurion, pendiri sekaligus bapak bangsa Israel.
‘’Sementara Nehru dari India juga salah satu di antaranya. Menurut laporan media , hampir separuh anggota parlemen di Lok Sabha (parlemen India) menyimpan tuntutan pidana yang tertunda. Termasuk kasus perkosaan dan pembunuhan,’’ ujar Lee Hsien Loong.
Tentu saja pernyataan keras itu mengundang protes dari negara-negara yang disebutnya. Media India mengungkapkan, Pemerintah India segera memanggil Dubes Singapura di India dan meminta agar kementerian luar negeri Singapura menjelaskan lebih rinci.
‘’Pernyataan PM Singapura itu tidak beralasan,’’ kata seorang India yang tak disebut namanya. ‘’Kami menangani masalah ini dengan pihak Singapura. Sementara itu, kantor PM Singapura menyatakan tidak ada yang perlu ditambahkan dalam pernyataan pemimpin Singapura. (DP)
Seorang pria Indonesia bernama Muhamad Cakra (44) ditangkap polisi setelah menikam seorang warga negara Indonesia…
Sebuah kasus skandal seks yang melibatkan belasan Biksu Budha di Thailand, terbongkar Kamis lalu. Para…
Pulang dengan Bekal Dunia, Membentuk Wajah Baru IndonesiaOleh: Burhan Abe Ketika Nadiem Makarim menjejakkan kaki…
Barang-barang impor dari Indonesia ke AS akan dikenai pajak 19 persen, sedangkan produk AS tidak…
Seorang diplomat Indonesia ditemukan tewas di sebuah guest house di Jakarta, Selasa lalu. Diplomat bernama…
View Comments
Can you be more specific about the content of your article? After reading it, I still have some doubts. Hope you can help me.
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good. https://www.binance.info/es-MX/register-person?ref=JHQQKNKN