Departemen Pertahanan AS, Pentagon dikabarkan ingin menyewa ruangan di Trump Tower milik Presiden Donald yang terletak di Manhattan, New York.
The Washington Post melaporkan Rabu (8/2/2017) Letnan Kolonel J.B. Brindle, jurubicara Pentagon menjelaskan, ‘’Pentagon tengah berupaya lewat berbagai jalur untuk menyewa ruangan di Trump Tower,’’ katanya. Menurut Brindle, ruangan itu diperlukan untuk bagi para personil dan peralatan Pentagon untuk mendukung Presiden AS di kediaman pribadinya di Trump Tower,’’ lanjut Brindle.
Ruangan itu terpisah dari ruangan pengawal kepresidenan AS yang ditempatkan di Trump Tower, untuk menjaga Melania Trump, ibu negara dan putranya Barron yang masih menetap di Manhattan, New York. Perlakuan yang sama juga diterapkan bagi kediaman Barrack Obama di Chicago.
Masalahnya kini, apakah Pentagon diperbolehkan membayar uang sewa ruangan ke seorang presiden. Ongkos sewanya diperkirakan sekitar $ 1,5 juta per tahun. ‘’Saya tidak pernah dengar departemen pertahanan atau badan pemerintah lainnya menyewa kantor agar bisa dekat dengan presiden,’’ tutur Richard Painter, bekas dewan etika Gedung Putih di zaman Presiden George W. Bush. ‘’Presiden Trump seharusnya malah memberi ruangan gratis bagi mereka dong!’’ lanjut Richard Painter.
Indonesia telah menarik investasi sebesar Rp 48 triliun (sekitar US$2,86 miliar) melalui program Golden Visa,…
Ratusan diaspora Indonesia lintas organisasi dan generasi berkumpul dalam acara tahunan Memory of Indonesia, Sabtu…
Seorang pria Indonesia bernama Muhamad Cakra (44) ditangkap polisi setelah menikam seorang warga negara Indonesia…
Sebuah kasus skandal seks yang melibatkan belasan Biksu Budha di Thailand, terbongkar Kamis lalu. Para…
Pulang dengan Bekal Dunia, Membentuk Wajah Baru IndonesiaOleh: Burhan Abe Ketika Nadiem Makarim menjejakkan kaki…