Pil Ekstasi bergambar Trump Ditemukan di Jerman

Kepolisian Jerman menangkap seorang ayah dan putranya karena membawa 5 ribu pill Ecstacy bernilai total $ 46 ribu. NPR News mengabarkan Selasa (22/8/2017), kedua tersangka tengah melakukan perjalanan dari Austria menuju ke Belanda.

 

Saat melintasi kota Osnabruck, Jerman mereka dihentikan polisi karena kendaraan mereka berplat nomor Austria. Setelah digeledah, di dalam mobil itu didapati 5 ribu pil ecstasy warna merah wortel berbentuk wajah mirip Presiden AS, Donald Trump, dengan mulut terbuka. Di bagian belakang pil itu tertulis ‘Trump’.

Belum diketahui dari mana asal pil narkoba itu, namun polisi juga menyita sejumlah uang tunai. Kedua lelaki, masing-masing berusia 51 tahun dan 17 tahun langsung digelandang ke kantor polisi terdekat dan dihadapkan ke pengadilan Ahad lalu. Dalam pengakuannya di pengadilan, kedua tersangka mengaku hendak membeli mobil di Belanda, namun diurungkan untuk membeli pil yang mampu membuat penggunanya melayang di atas awan. Ada kabar, pil warna merah wortel itu dijual di pasar gelap dengan slogan: ‘’Trump mau bikin pesta besar lagi’’. Media Inggris juga pernah memberitakan Juli lalu, pil narkoba bergambar Trump juga diproduksi di Amsterdam, Belanda dan diedarkan di negeri itu dalam jumlah besar.

Sementara itu, di hari yang sama, seorang lelaki ditangkap karena mencoba menyelundupkan 5,7 juta pil amphetamine di dalam usus domba dan diselundupkan ke Uni Emirat Arab. Usus domba itu diselipkan ke dalam tong yang khusus diperuntukkan bagi petugas pabean di sebuah pelabuhan di Dubai. Juga ada penyelundupan narkoba di dalam permen cokelat dan botol selai Nutella berukuran besar di Jerman, dua pekan lalu. Belum jelas bagaimana kelanjutan kedua kasus ini.

.

Recent Posts

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

7 days ago

Wali Kota Baru New York: Zohran Mamdani

Politisi progresif Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai Wali Kota New York pertama yang berdarah Asia…

1 week ago

Tiga Penangkapan ICE Guncang Komunitas Indonesia di Philadelphia

Tiga kasus penangkapan yang dilakukan oleh lembaga imigrasi Amerika Serikat (ICE) dalam beberapa bulan terakhir…

2 weeks ago

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

3 weeks ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

1 month ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

1 month ago