Presiden Palestina Mahmoud Abbas Punya Pesawat Kepresidenan

Dana Investasi Palestina telah membeli sebuah pesawat kepresidenan Boeing 737-700 bagi Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

The Independen mengabarkan Kamis (8/2/2018), pesawat kepresidenan seharga $ 50 juta itu dibeli dari perusahaan Chinese Nanshan Jet melalui Jetcraft Corporation di Minnesota. ‘’Untuk itu, pihak Palestina telah memberikan uang panjar sebanyak $ 500 ribu,’’ ujar Donald H. Bunker dari kantor pengacara Donald H.
Bunker dan rekan di Dubai.

Sejumlah dokumen lain menunjukan bahwa transaksi jual beli yang berlangsung tahun 2017 lalu itu, ditanda tangani Direktur Keuangan Dana Investasi Palestina, Rasha Qawasmi. Juga beberapa bank asing seperti United Overseas Bank of Singapore dan Jet Aviation. Pesawat kepresidenan itu akan digunakan Presiden Palestina Mahmoud Abas, setelah selesai dibuat sekitar tahun depan.

Berita itu, membuat gusar warga Israel. Mereka kesal karena PM Benjamin Netanyahu berencana membeli pesawat ‘Air Force One’ seharga $ 70 juta. Lebih mahal dibanding milik Palestina, yang statusnya masih dijajah Israel. Bahkan banyak pemrotes mengingatkan kejadian 2013 lalu, ketika Netanyahu mencarter pesawat El Al ke London untuk menghadiri pemakaman mantan PM Inggris Margareth Thatcher. ‘’El Al menetapkan tarif $ 4.700 untuk menyediakan tabung oksigen bagi PM Shimon Peres,’’ bunyi laporan Channel 2, Israel.

Sementara itu sejumlah negara penyandang dana bagi Palestina ribut. Mereka mempertanyakan kenapa harus membeli pesawat kepresidenan. Untuk itu, Presiden Abbas mengungkapkan bahwa sejak dulu Palestina punya pesawat bagi pemimpin negaranya. ‘’Dulu Arafat punya pesawat sendiri. Tapi karena sekarang tidak banyak negara Arab yang mampu membelikan, maka Palestina terpaksa membeli sendiri,’’ kata seorang pejabat Palestina. ‘’Presiden Abbas tidak bisa naik pesawat komersial biasa. Apalagi menyewa pesawat terlalu mahal,’’ sambungnya.

Entah bagaimana akhir ceritanya. Besar kemungkinan Israel akan membatalkan pembelian pesawat bagi Netanyahu dan Palestina akan memiliki pesawat kepresidenan, karena telah dipesan sejak lama.

.

Recent Posts

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

1 week ago

Wali Kota Baru New York: Zohran Mamdani

Politisi progresif Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai Wali Kota New York pertama yang berdarah Asia…

1 week ago

Tiga Penangkapan ICE Guncang Komunitas Indonesia di Philadelphia

Tiga kasus penangkapan yang dilakukan oleh lembaga imigrasi Amerika Serikat (ICE) dalam beberapa bulan terakhir…

2 weeks ago

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

3 weeks ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

1 month ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

1 month ago