Bila anda melihat seorang wanita mengendarai motor Harley Davidson berada di depan rombongan Presiden Donald Trump, bisa dipastikan dia adalah Alta Gunawan. Putri keluarga Gunawan dari Illinois, AS itu menjadi wanita pertama dari 14 anggota Unit Motorcade, pengawal kepresidenan AS.
Unit itu bertanggung jawab mengawal iring-iringan presiden, wakil presiden dan tamu-tamu negara AS. Unit tersebut di bawah kendali Divisi Berseragam Pengawal Kepresidenan yang jumlah totalnya sebanyak 7 ribu orang.
”Bapak saya 100% asli Indonesia, sementara ibu saya campuran sana sini,” tutur Alta Gunawan. ”Saya bangga menjadi Asia Amerika,” tuturnya saat diwawancara CNN. Perempuan berusia 30 tahun bernama panjang Alta Lauren Gunawan itu harus melalui ujian panjang sebelum menjadi seorang pengawal kepresidenan di unit motor gede.
Maklum, sebagai pengawal elite, Alta harus melalui sejumlah ujian, di antaranya membawa dan mengendalikan sepeda motor seberat hampir 500 kilogram. Hanya 40% peminat yang lolos dari ujian itu.
Alta pernah gagal saat mengikuti ujian pertama kali. Namun ia berhasil lolos di kesempatan kedua sehingga ia bangga. Perempuan setinggi 162 centimeter dengan berat badan 68 kilogram itu mengaku, ujian berat yang harus dilalui adalah melakukan manuver belokan menggunakan motor Harley Davidson.
Ia sering terjatuh saat ujian menikung tajam, dan ia harus mendirikan kembali sepeda motor seberat 500 kilogram beberapa kali. ”Saya berdirikan dengan tersenyum, karena saya tahu saya bisa,” kata Alta Gunawan.
Ujian itu sangat penting mengingat sebagai anggota unit pengawal kepresidenan, Alta Lauren Gunawan harus siaga 24 jam selama 7 hari seminggu. ”Saya bukan pekerja kantoran yang masuk jam 9.00 pagi dan pulang pukul 17.00,” kata Alta Gunawan yang mengenal sepeda motor sejak usia 18 tahun.
Sewaktu masih kuliah, ia bergabung dengan teman-temannya yang punya sepeda motor gede. ”Saya lalu belajar mengendarai dan ikut kursus keselamatan berkendara motor. Sejak itu saya jatuh cinta,” tutur wanita dari tiga bersaudara Keluarga Gunawan.
Karena kakeknya seorang kepala polisi di Illinois, maka Alta Gunawan pun tertarik menjadi anggota keamanan. ”Saya selalu ingin memberi sesuatu pada komunitas, dan membuat kakek saya bangga,” katanya.
Kebanggaan itu dirasakan pula oleh Brian Popiel. Ahli teknik di unit Paspampres itu bangga melihat Alta Lauren Gunawan, bawahannya selalu memberi nilai lebih. ”Dia benar-benar jadi teknisi yang bisa diandalkan di unit kami. Setiap hari dia tidak hanya memberi 100% tapi 120%,” kata Brian Popiel. (DP)