Tim nasional sepak bola wanita Amerika Serikat terlalu tangguh bagi Belanda. AS menghajar Belanda 2-0 pada final Piala Dunia Wanita 2019 di Stade de Lyon, Prancis, Ahad siang 7 Juli 2019. Kemenangan itu, membuat tim polesan Jill Ellis berhasil mempertahankan gelar.
Sebelumnya pada Piala Dunia Wanita 2015, AS menjadi juara. Sepanjang sejarah tim sepakbola wanita AS berhasil menjadi juara empat kali.
Sejak babak pertama dimulai, sang juara bertahan tampil menggebrak. Pada menit ke-28 upaya gelandang AS, Julie Ertz belum membahayakan gawang Belanda. Menjelang turun minum, giliran Belanda mengancam. Sempat terjadi kemelut di kotak penalti AS, namun skor 0-0 belum berubah hingga 45 menit awal. Usai jeda, serangan AS lebih berbahaya. Gol yang ditunggu pendukung sang raksasa datang juga.
Pada menit ke-61, AS unggul 1-0 lewat penalti Megan Rapinoe. Belum berhenti sampai di situ. Laskar the Stars and Stripes terus menggempur pertahanan skuat negeri Kincir Angin. AS mampu menggandakan keunggulan melalui aksi Rose Lavelle, delapan menit kemudian.
Pada sisa waktu, Belanda berusaha mengejar ketertinggalan. Namun skor 2-0 untuk Alex Morgan dan rekan-rekan, bertahan hingga pertandingan usai. (MSN Indonesia)
Isu biaya hidup, inflasi, dan imigrasi kerap mendominasi pemberitaan media di Amerika Serikat. Di tengah…
Cost of living, inflation, and immigration: buzzwords that encapsulate the main topic of news outlets.…
Sabtu, 6 Desember 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya 916 orang meninggal dunia,…
Pada 22 November 2025, di sebuah ruangan di Asian Arts Initiative, Philadelphia, Riyan Pondaga akhirnya…
Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…