Karya FX Harsono digelar di Times Square, New York 1-31 Januari 2018

Writing in the Rain digelar di atas layar raksasa di Times Square, New York, mulai 1 hingga 31 Januari 2018. Dalam pameran itu, karya Harsono dipajang Times Square Advertising Coalition di bawah kurasi Times Square Arts.

Dengan mengusung Tema ‘Midnight Moment’ karya FX Harsono ditayangkan pukul 23.00 hingga 24.00. ”Sebuah tantangan tersendiri bila ingin menyaksikan karya saya, karena udara yang sangat dingin di bawah Nol Derajat Celcius,” tutur FX Harsono, yang menyaksikan penayangan karyanya pada 6 Januari 2018 tengah malam.

Writing in the Rain adalah karya instalasi dan proyeksi video performans Harsono yang menuliskan nama dirinya dalam aksara Cina di atas dinding kaca tembus pandang. Aksara Cina yang ditulis saling tumpang-tindih dengan tinta hitam. Setelah beberapa menit, air menyerupai hujan membasahi dinding kaca dan menghapus tulisan-tulisan itu. Namun demikian, Harsono bergeming. Ia tetap saja menulis walaupun tulisannya sekejap saja luntur dilarutkan air. Beberapa bulan sebelumnya, FX Harsono juga pernah menggelar karya-karyanya itu di sebuah galeri di Manhattan, New York.

FX Harsono adalah salah satu perupa penting Indonesia, yang dalam proses kesenimanannya terlibat dalam dua peristiwa penting senirupa: Desember Hitam (1975) dan Gerakan Seni Rupa Baru (1975-1989). Harsono dikenal sebagai perupa yang terbiasa melakukan kerja riset sebelum membiat karya seninya. Seluruh karya dalam pameran ini disiapkan Harsono selama dua tahun.

Eksekusi visual dari proses riset Harsono dalam pameran ini puitis, namun dengan telak memprovokasi kita untuk ikut berupaya melebur dalam proses Harsono sebagai anak bangsa yang hendak menggali lebih dalam sejarah dirinya sebagai bagian dari etnis Tionghoa di negeri ini.

 

.

Recent Posts

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

4 days ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

2 weeks ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

3 weeks ago

Pemerintah RI: Golden Visa Hasilkan Rp 48 Triliun Investasi Asing

Indonesia telah menarik investasi sebesar Rp 48 triliun (sekitar US$2,86 miliar) melalui program Golden Visa,…

3 weeks ago

Memory of Indonesia: Lawan Alzheimer Lewat Budaya dan Musik

Ratusan diaspora Indonesia lintas organisasi dan generasi berkumpul dalam acara tahunan Memory of Indonesia, Sabtu…

1 month ago

Perkelahian Berujung Maut, WNI Ditangkap di Bald Knob

Seorang pria Indonesia bernama Muhamad Cakra (44) ditangkap polisi setelah menikam seorang warga negara Indonesia…

2 months ago