Press "Enter" to skip to content

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama ratusan pemuda. Lebih dari 20 ribu bibit pohon ditanam akhir Agustus 2025 sebagai upaya merehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Serayu, sumber kehidupan bagi jutaan warga di Jawa Tengah.

Akar dari Banjarnegara

Lahir di Purwokerto dan besar di Desa Merden, Banjarnegara, Imam kecil tumbuh di tepian Sungai Serayu. Tradisi gotong royong dan kedekatan dengan alam membentuk kepeduliannya terhadap manusia dan lingkungan.

Selepas S-1 Sosiologi di Universitas Indonesia, ia menempuh studi S-2 di Kansas State University dan meraih doktor di Brown University, AS. Ia kembali sebagai dosen dan peneliti FISIP UI, aktif dalam bidang sosiologi sosial dan resolusi konflik, serta mendirikan Yayasan Nurani Dunia.

Namun, di tengah kesibukan akademik, panggilan Serayu tak pernah padam. Ia gelisah melihat Waduk Mrica di Banjarnegara, bendungan sepanjang 6,5 km yang dulu membanggakan bangsa, kini kritis akibat sedimentasi berat. Dirancang bertahan 50 tahun, kapasitasnya kini tinggal sekitar 10 persen.
“Kalau tidak ada tindakan serius, satu-dua tahun lagi Waduk Mrica bisa mati,” ujarnya.

Diplomasi Lima Bupati

Imam tak berhenti pada riset dan peringatan. Sejak lama ia aktif di lapangan, mendatangi Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Wonosobo.

Saat pulang kampung ke Banjarnegara pada Maret 2025, Imam sempat bertemu dengan Bupati Banjarnegara yang baru, Amalia Desiana. Ia mengingatkan sang bupati bahwa dulu dirinya bersama almarhum Budhi Sarwono, bupati sebelumnya sekaligus ayah Amalia, pernah menggalang komitmen lima kabupaten untuk menjaga keberlanjutan DAS Serayu.

Tak lama, mereka menyurati Presiden Joko Widodo dan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan.
“Satu surat ditandatangani lima bupati. Responnya positif. Pak Luhut mengirim tim untuk meninjau Waduk Mrica,” kenang Imam.

Tim tersebut menyimpulkan bahwa penyelamatan waduk harus dimulai dari hulu, melalui alih fungsi lahan kentang menjadi tanaman konservasi.

Kolaborasi Pentahelix

Imam paham, penyelamatan DAS Serayu tak bisa dikerjakan sendiri. Ia menggagas kolaborasi pentahelix—pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas, dan media. Dukungan datang dari berbagai pihak: TNI, Polri, Perhutani, serta tujuh perusahaan yang menyumbang mesin pencacah rumput untuk mendukung tanaman konservasi sebagai pakan ternak.

Ia juga menggandeng pengrajin di Desa Panggisari, Mandiraja, untuk mengolah lumpur Waduk Mrica menjadi bahan bangunan. Bupati Banjarnegara mendukung agar bata tersebut digunakan untuk rumah layak huni dan fasilitas publik.

Generasi Muda di Garda Depan

Imam percaya penyelamatan lingkungan hanya bisa bertahan bila melibatkan generasi muda. Ia mendorong pelajar, mahasiswa, dan komunitas pecinta alam untuk bergerak lewat literasi lingkungan, penanaman pohon, dan kampanye media sosial.

“Anak-anak muda inilah penerus perjuangan ini. Menjaga lingkungan bukan kerja setahun dua tahun, tapi perjuangan panjang,” katanya.

Namun, tantangan besar tetap ada, mulai dari pembalakan liar hingga kebiasaan masyarakat membuang sampah ke sungai. “Untungnya anak muda berani bersuara dan melawan,” ujarnya.

Menjaga Napas Sang Serayu

Bagi Imam, DAS Serayu bukan sekadar sungai, melainkan nadi kehidupan bagi enam juta jiwa di lima kabupaten. Jika rusak dan Waduk Mrica jebol, dampaknya akan luas: irigasi lumpuh, banjir meningkat, dan pasokan air bersih terganggu.

“Kalau waduk Mrica jebol, yang rugi bukan hanya Banjarnegara, tapi negara. Semoga Presiden mendengar ini,” harapnya.

Kembali ke Akar

Imam Prasodjo bukan sekadar akademisi, melainkan anak desa Merden yang kembali ke akarnya—membawa ilmu dan jejaring untuk menjaga sungai yang membesarkannya.

Dari kampus di Depok hingga lereng Dieng, ia terus berjalan, menanam harapan di bumi tinggi. Dari hulu Serayu inilah ikhtiar itu digemakan kembali—menjaga napas Sang Serayu demi kehidupan jutaan orang hari ini dan di masa depan.

-Muji Prasetyo & Tony RM-

Mission News Theme by Compete Themes.