Categories: Economy

Puluhan Pesawat Jet Pribadi Disita Pemerintah Arab Saudi

Tujuh puluh pesawat jet pribadi kini teronggok di sejumlah bandara Arab Saudi. Pesawat jet yang masing-masing seharga ratusan juta dolar itu, adalah milik para pangeran Saudi yang disita akibat pemberantasan korupsi. Sejumlah sumber yang dikutip kantor berita Reuters menjelaskan, pesawat terbang hasil sitaan itu, termasuk jenis Bombardier dan Jet Gulfstream. Ada pula sebuah Boeing 737 MAX atau Airbus A320neo yang nilainya sekitar $ 130 juta.

 

Banyak pesawat jet yang diserahkan secara sukarela oleh sejumlah pangeran dan pengusaha yang dituduh melakukan korupsi. Mereka sempat ditahan beberapa hari di Hotel Ritz-Carlton, setelah terjaring upaya pemberantasan korupsi yang dilancarkan Muhammad bin Salman, Putra Mahkota Kerajaan Saudi, sejak November 2017.

Sejumlah anggota kerajaan yang dituduh melakukan korupsi dicekal ke luar negeri dan menyita kekayaan mereka yang diperkirakan bernilai total $ 100 miliar. Menteri Keuangan Saudi, Mohammad al-Jadaan menjelaskan bulan lalu, bahwa Kerajaan Saudi telah mengumpulkan barang sitaan bernilai total $ 13,3 miliar. Masih jauh di bawah sasaran yang nilainya sampai $ 100 miliar.

 

 

Menurut data Flight Ascend Consultancy pada Desember 2018, terdaftar 129 pesawat jet pribadi. Jumlah ini merosot dibanding daftar tahun 2017 yang sebanyak 136 buah pesawat jet. Hampir seluruh pesawat jet direnovasi untuk memenuhi selera para pangeran Saudi yang kadang kelewatan.

Seperti misalnya, tempat duduk dan interior pesawat berlapis emas. Agar tidak ketahuan, sejumlah elite Saudi dikabarkan menumpang pesawat komersial menuju Bahrain, Uni Emirat Arab, atau negara-negara tetangga lain, kemudian mencarter pesawat pribadi terbang ke tujuan masing-masing. (DP)

.

Recent Posts

Sonia Raman, Pelatih WNBA Pertama Berdarah India

Sonia Raman mencatat sejarah baru sebagai pelatih kepala pertama keturunan India di liga bola basket…

1 week ago

Wali Kota Baru New York: Zohran Mamdani

Politisi progresif Zohran Mamdani mencetak sejarah sebagai Wali Kota New York pertama yang berdarah Asia…

1 week ago

Tiga Penangkapan ICE Guncang Komunitas Indonesia di Philadelphia

Tiga kasus penangkapan yang dilakukan oleh lembaga imigrasi Amerika Serikat (ICE) dalam beberapa bulan terakhir…

2 weeks ago

Dialog Pemerintah RI dengan WNI dan Diaspora di Philadelphia

Masyarakat Indonesia di Philadelphia menghadiri pertemuan bersama pejabat pemerintah Republik Indonesia yang digelar di PAX…

3 weeks ago

Imam Prasodjo dan Ikhtiar Menjaga DAS Serayu

Di tengah kabut Telaga Dringo, Dieng, Imam Budidarmawan Prasodjo (65) tampak bersemangat menanam pohon bersama…

1 month ago

Riyan Pondaga Persembahkan Konser Bersama Modero & Company

Modero & Company mempersembahkan Wonderworks, seri acara komunitas perdana yang dibuka dengan konser intim bertajuk…

1 month ago