Press "Enter" to skip to content

Langkah-langkah Menghadapi Petugas Imigrasi

1. Bila anda bertemu dengan petugas polisi atau imigrasi, usahakan jangan panik. Tetaplah tenang dan perhatikan baik-baik pertanyaan yang diajukan petugas.

2. Bila mereka menanyakan nama anda? Berikan nama lengkap anda sesuai paspor atau identitas lainnya. Dengan demikian, membuat mereka merasa lebih santai atau tidak tegang dan tidak curiga. Tapi, mereka tidak dapat menanyakan hal-hal yang lain lagi. Misalnya mereka minta paspor atau status keimigrasian dan visa anda. MEREKA TIDAK BOLEH MELAKUKANNYA. Mereka hanya boleh melakukan hal itu apabila membawa ‘’Surat Tugas lengkap dengan nama dan alamat anda’’.

3. Bila mereka tidak membawa surat tugas maka anda BERHAK UNTUK DIAM DAN TIDAK BERSEDIA MEMBERI PENJELASAN. Tapi, anda harus mengucapkan dengan kata- kata Inggris berikut ini: ‘’I USED MY RIGHT TO REMAIN SILENT’’. Sekali lagi, anda harus mengucapkan kata-kata itu. Jangan diam saja, karena mereka akan menganggap anda ketakutan.

4. Bila anda bertemu dengan petugas di tengah jalan, usahakan menghindari mereka, dan beritahu kehadiran petugas itu kepada New Sanctuary Movement, NSM di nomor telepon: 215 279 7060. Bisa dalam bahasa Indonesia atau Inggris. Bila tidak diangkat, tinggalkan pesan atau telepon ulang berkali-kali. Jangan panik.

5. Bila anda sedang berada di dalam mobil, minta ke sopir atau pengemudi menutup pintu atau jendela kendaraan dan diam. Minta sopir agar menanyakan kenapa diberhentikan. Minta surat tugas mereka dan mencari siapa. Mereka harus menyebutkan nama orang yang dicari dan tercantum di dalam surat tugas mereka. Mereka hanya boleh menangkap satu atau dua orang sesuai nama yang tercantum dalam surat tugas.

Bila nama anda mirip atau hampir sama: Misalnya Suharto atau Soeharto atau Soeharjo atau Soetarto, anda berhak menolak, karena itu bukan nama anda yang tertera di paspor. Anda tidak bisa ditangkap bila salah nama atau salah kutip. Apalagi alamatnya berbeda. Anda berhak untuk menyatakan bukan orang yang dicari. Setelah itu, tolong hubungi pihak NSM pada nomor telepon 267-345-5248 atau 267-333-9530. NSM akan mengirim sejumlah staf dan petugasnya untuk mengawal anda semua agar tidak ditahan atau ditangkap.

6. Hal yang sama bisa anda lakukan bila hal itu terjadi di tempat pekerjaan seperti di pabrik, restoran atau lainnya. Jangan melarikan diri, karena hal itu bisa dijadikan alasan bagi mereka untuk mencurigai anda. Upayakan tenang dan bila perlu tetap berada di dalam gedung, dan sempatkan waktu hubungi nomor 267-345-5248 atau 267-333-9530. Dan tetap bersikukuh untuk tidak mengatakan apapun, kecuali nama lengkap anda ‘’I USED MY RIGHT TO REMAIN SILENT’’.

7. Bila petugas mendatangi rumah/tempat tinggal anda, tetaplah tenang dan JANGAN BUKA PINTU. Tanyakan apa keperluan mereka, dan minta mereka menyelipkan surat tugas mereka ke bawah pintu masuk. Jangan buka pintu!. Bila surat tugas itu tidak menyebutkan nama anda dengan benar atau salah ejaan, maka anda ‘’Berhak menolak kedatangan mereka’’. Jelaskan bahwa anda berhak tidak mau membuka pintu dan mereka tidak boleh masuk. (I HAVE A RIGHT TO KEEP THE DOOR CLOSED AND NOT LET YOU IN).

Petugas kepolisian atau imigrasi tidak akan mendobrak pintu rumah bila anda tidak membuka pintu. Sementara itu, upayakan untuk menghubungi nomor 267-345-5248 atau 267-333-9530 dan tetap diam berada di rumah, sampai seluruh petugas meninggalkan lokasi. Sekali lagi, jangan keluar rumah bila tidak benar-benar aman. Petugas dari NSM akan datang dan mendampingi anda.

8. Sebarkan berita mengenai upaya penggrebekan para imigran tanpa surat resmi (undocumented immigrant) kepada seluruh keluarga dan kenalan lainnya, agar mereka tahu kondisi masing-masing. Sebarkan juga daftar langkah-langkah yang dapat kita lakukan bila berhadapan dengan petugas ini.

9. Simpan nomor-nomor telepon keluarga anda dan seluruh dokumen penting di tempat yang aman dan hanya diketahui oleh anggota keluarga. Jangan membawa paspor ke mana-mana. Lebih baik membawa fotocopy paspor dan dilapis dengan laminating. Bukan paspor asli yang dilaminating.

Usahakan memperoleh surat identitas lainnya, selain paspor. Misalnya kartu pendaftaran Health Center; kartu kredit bank; kartu anggota perpustakaan; kartu anggota organisasi; kartu belanja di Costco; kartu anggota gereja atau kegiatan lainnya, yang mencantumkan nama anda sesuai dengan nama di paspor. Kartu identitas ini dapat anda gunakan bila berhadapan dengan petugas.

10. Hubungi nomor telepon 215-686-4670 atau 215-686-2856 (Philadelphia Commission on Human Relations) bila anda mengalami kekerasan bermotif kebencian agama, ras, warna kulit dan lainnya.

Mission News Theme by Compete Themes.