Presenter sekaligus sinden Soimah Pancawati baru saja merilis lagu terbaru berjudul ”Jagad Anyar Kang Dumadi. Lagu berbahasa Jawa itu dirilis di kanal Youtube ShowImah TV pada 18 Juni 2020 dan sudah dilihat lebih dari satu juta kali.
Lagu ini mengisahkan tentang kehidupan baru di jagad raya usai dilanda bencana dan peristiwa. Ini perenungan tentang kondisi saat ini yang memunculkan New Normal alias Jagad Anyar. Namun yakin bahwa semua peristiwa pahit akan berakhir dan dunia baru yang lebih baik akan datang.
Jagad Anyar Kang Dumadi sendiri ditulis oleh Boedhi Pramono. Berikut lirik lagu terbaru lagu tersebut beserta terjemahannya dalam Bahasa Indonesia dan Inggris.
Seperti diketahui, Soimah mengawali kariernya sebagai sinden sebelum kini lebih terkenal menjadi publik figur yang sering menghiasi layar kaca televisi. Beberapa waktu lalu, dirinya juga hadir sebagai juri dalam ajang pencarian bakat LIDA 2019.
Soimah seringkali disebut sebagai pesinden terkaya di Indonesia. Pada dasarnya, bakatnya yang tak ada habisnya itu mungkin jadi salah satu faktor ketenaran Soimah di industri hiburan Tanah Air. Pasalnya, tak hanya dikenal sebagai pesinden, Soimah juga banyak tampil menjadi pembawa acara hingga komedian yang lawakannya selalu sukses menghibur.
Namun di balik kesuksesannya itu, kabarnya Soimah pernah tidur di garasi posko Cagur bersama suaminya sebelum sesukses sekarang ini. Wanita asli Pati itu mengaku dirinya sering pindah kontrakan ketika mengadu nasib di Jakarta, seperti yang dikutip Liputan6.com dari YouTube Rans Entertainment, Senin (6/5/2019). Tak heran kini Soimah tetap hidup sederhana meski dirinya disebut sebagai salah satu artis terkaya di Tanah Air. Dalam beberapa kesempatan, Soimah selalu tampil apa adanya bak orang biasa. (Dikutip dari Tribun Jateng dan Liputan 6)
Berikut ini terjemahan dalam Bahasa Indonesia dan Inggris:
Jeriting panandhang oh Gustiku
Jerit penderitaan oh Tuhanku
The scream of suffering, O My Lord
Suworo tangis kang kelayung
Suara tangis yang menyedihkan
The sound of sad cries
Trenyuh sak jroning ati
Terharu dilubuk hati
Touched in the deepest heart
Angadhepi pacoban iki
Menghadapi cobaan ini
Facing these trials
Manungsa tan bisa anyelaki
Manusia tak dapat menghindari
Human cannot deny
Pepati kang nggegirisi
Kematian yang mengerikan
A terrible death
Titah tanpa daya
Kehidupan tiada daya
Life without power
Angadepi pacoban iki
Menghadapi cobaan ini
Facing these trials
Aduh Gusti amung pasrah ing pesthi
Ya Tuhan hanya berserah kepada takdirMU
O Lord, just surrender to Your destiny
Aku percoyo langit tan mendhung
Aku percaya langit tak selamanya mendung
I believe the sky will not be cloudy
Ilang tangis kang melung-melung
Hilang tangis mengalun panjang
Long flow tears disappear
Gusti mesthi bakal mungkasi
Tuhan pasti akan mengakhiri
The Lord will definitely stop
Surya sumunar hamadangi
Mentari bersinar menerangi
The sun shines
Urip kang sayekti
Kehidupan yang sesungguhnya
The real life of
Jagad anyar kang dumadi
Dunia baru akan terjadi
New world will happen
Manungsa tan bisa anyelaki
Manusia tak dapat menghindari
Human cannot deny
Pepati kang nggegirisi
Kematian yang mengerikan
A terrible death
Titah tanpa daya
Kehidupan tiada daya
Life without power
Angadepi pacoban iki
Menghadapi cobaan ini
Facing these trials
Aduh Gusti amung pasrah ing pesthi
Ya Tuhan hanya berserah kepada takdirMU
O Lord, just surrender to Your destiny
Aku percoyo langit tan mendhung
Aku percaya langit tak selamanya mendung
I believe the sky will not be cloudy
Ilang tangis kang melung-melung
Hilang tangis mengalun panjang
Long flow tears disappear
Gusti mesthi bakal mungkasi
Tuhan pasti akan mengakhiri
The Lord will definitely stop
Surya sumunar hamadangi
Mentari bersinar menerangi
The sun shines
Ilang tangis kang melung-melung
Hilang tangis mengalun panjang
Long flow tears disappear
Surya sumunar hamadangi
Mentari bersinar menerangi
The sun shines
Urip kang sayekti
Kehidupan yang sesungguhnya
The real life of
Jagad anyar kang dumadi
Dunia baru akan terjadi
New world will happen