Press "Enter" to skip to content

Patung Christopher Columbus di New York Bakal Diturunkan

Bill de Blasio, Walikota New York mempertimbangkan untuk menurunkan Patung Christopher Columbus, penemu benua Amerika yang kini berdiri di Columbus Circle, New York. The Telegraph mengabarkan Jumat (25/8/2017), sejumlah pejabat dari berbagai kota AS menyarankan patung itu diturunkan, karena Columbus dikenal sebagai pemimpin brutal yang menghabisi komunitas penduduk asli AS.

Walikota Blasio menyatakan patung Columbus yang terletak di Columbus Circle dan menjadi perhatian turis asing itu, perlu dipertimbangkan untuk dirubuhkan karena menjadi ‘’simbol kebencian,’’ kata Blasio. ‘’Kita harus melihat dari segala sisi,’’ kata Blasio selama debat calon walikota New York, Rabu (25/8/2017).

Langkah itu didukung oleh Melissa Mark-Viverito, jurubicara dewan kota New York. Menurutnya, Christopher Columbus merupakan figur kontroversial bagi warga komunitas Karibia. ‘’Jika kita membaca sejarahnya, kita harus melihatnya secara jernih dan jelas,’’ kata Melissa.

Sementara itu, komunitas Yahudi yang banyak tinggal di New York menuntut agar patung Peter Stuyvesant, bekas Gubernur New York berdarah Belanda yang anti-semit. ‘’Peter Stuyvesant adalah seorang rasialis ekstrim yang menargetkan kaum Yahudi dan minoritas lain, termasuk warga Katolik. Mereka dilarang tinggal di kawasan New Amsterdam, New York,’’ ujar Nitsana Darshan-Leitner. ‘’New York, adalah kota bagi seluruh warga AS yang mendorong keberadaan warga Yahudi. Karena itu, patung Stuyvesant yang rasialis dan fanatik itu perlu dihilangkan,’’ sambung Nitsana Darshan-Leitner.

Namun niat itu ditentang keras oleh Sal Albanese. Calon kuat saingan Blasio di Partai Demokrat ini memperingatkan, ‘’Menurunkan patung itu maka anda akan terpeleset,’’ kata Sal Albanese, yang  mencalonkan diri sebagai walikota New York dalam pilpres walikota pada November 2017 nanti.

Be First to Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Mission News Theme by Compete Themes.