Press "Enter" to skip to content

600 ribu pucuk senjata api hilang setiap tahunnya di AS

Sekitar 300 ribu hingga 600 ribu pucuk senjata api hilang setiap tahun di seluruh AS. The Guardian melaporkan Rabu (21/9/2016), temuan itu diungkap dari hasil survei para periset dari Perguruan Tinggi Harvard dan Northeastern. Bahkan pada masa-masa puncaknya, para pemilik senjata AS bisa kehilangan sampai 1.600 senjata per hari. Begitu banyak senjata api yang tercuri sehingga jumlah kekerasan menggunakan senjata api makin marak setiap tahunnya.

Dari data yang didapat dari 25 kepolisian di 25 kota besar AS, terungkap bahwa ribuan dilaporkan dicuri dari dalam mobil tahun lalu. Di beberapa kota, jumlahnya pun makin bertambah. Para pejabat kepolisian menjelaskan, para pencuri memang memecahkan kaca jendela mobil untuk mencuri senjata api.

‘’Kalau dulu banyak pencuri yang memusatkan sasaran pada peralatan elektronik dan telepon pintar, tapi kini bukan lagi jadi favorit,’’ ujar Richard Roundtree, sheriff dari Richmond County, Georgia. ‘’Pasarnya bukan lagi peralatan elektronik tapi senjata api,’’ sambungnya.

Tahun lalu, 25 kantor kepolisian yang dijadikan rujukan penelitian itu, menerima 4.800 laporan pencurian senjata api di kendaraan. Pada tahun 2014, angka pencurian senpi meningkat di 14 hingga 15 kota besar dengan kenaikan rata-rata 40%.

Di banyak kota seperti di Austin, Texas dan Las Vegas, California, pencurian senjata api semakin meningkat setelah pemerintah setempat memberlakukan peraturan ketat kepemilikan senjata. Senjata api curian yang kebanyakan pistol bergeser dari pemilik senjata resmi ke pengguna senjata ilegal.

Be First to Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Mission News Theme by Compete Themes.