250 ribu penggemar motor gede atau Moge tengah berkumpul South Dakota untuk merayakan Pesta Tahunan Sturgis Motorcycle Rally. Pesta moge yang dimulai Jumat pekan lalu, akan berlangsung selama 10 hari itu, akan dibanjiri lebih dari 600 ribu pengunjung.
Menurut majalah Forbes, Sturgis yang terletak di South Dakota dikenal sebagai pusat pertemuan tahunan para penggemar sepeda motor gede seluruh AS. Selain merayakan pertemuan tahunan, para pengunjung dapat melakukan berbagai kegiatan olahraga, seperti panjat tebing di sekitar kota Sturgis yang penduduknya sebanyak 700 ribu orang.
Perayaan tahunan yang berlangsung kawasan Cagar Alam Suku Asli Amerika itu, merupakan salah satu dari dua negara bagian yang tidak menerapkan wajib masker.
Meski begitu, banyak penduduk yang menentang kehadiran para pengunjung tanpa masker. ”Ini merupakan kekeliruan bodoh menggelar acara keramaian setiap tahun,” tutur Lynelle Chapman, penduduk Sturgis. ”Para pejabat kota seharusnya memperhatikan kesehatan penduduknya,” lanjut Lynelle Chapman kepada harian StarTribune.com
Menurut Departemen Pariwisata setempat, para pengunjung acara tahunan Sturgis menghabiskan dana sebesar $ 800 juta, tahun lalu. Meski acara ini merupakan acara historis bagi para penggemar moge, dan geng motor, banyak di antara mereka yang ahli dan profesional mengendara motor gede mengunjungi tempat-tempat wisata. Selain kumpul-kumpu, mereka juga menggelar acara sosial.
Acara kumpul-kumpul dan reli ini dimulai tahun 1938, ketika sembilan pengendara motor gede melakukan lomba berjudul ”Black Hills Classic”. Setiap tahun pengikutnya makin banyak dan menjadi reli 5 hari pada tahun 1965, lalu diperpanjang menjadi 7 hari pada 1975, dan 10 hari pada 2016. Pada tahun 2000 jumlahnya melonjak hingga 600 ribu orang. (DP)
Be First to Comment