Sepucuk surat kaleng berisi ancaman bernada rasialisme beredar di Texas awal pekan ini. Surat itu intinya memperingatkan warga setempat agar menembak warga keturunan China dan India, bila tidak bersedia kembali ke negaranya.
Seperti diberitakan situs Newsweek, surat tanpa identitas itu mengawali kalimatnya dengan menyebut anggota komunitas sebagai “a**holes. ”Warga AS yang bekerja di industri IT dan bidang profesional lainnya telah kehilangan pekerjaan mereka ke tangan kaum India dan China,” bunyi surat itu. ”Karena itu, kami minta agar kalian meninggalkan negeri ini secepat mungkin tanpa perlu menunda-nunda lagi.”
Jika tidak segera pergi, ”Kami tidak punya pilihan lain lagi kecuali menembak kalian tanpa ampun di tempat-tempat kerja, di wilayah komunitas anda, di kolam renang bahkan di tempat-tempat bermain anak-anak,” tulisnya.
Hingga akhir pekan ini, belum ada perkembangan tentang ancaman itu. Departemen Kepolisian Irvin, Texas dikabarkan telah turun tangan dan mengunggah ancaman itu di akun Facebooknya. Dalam unggahan itu, diperingatkan agar warga setempat waspada bila menerima surat tersebut.
”Jika anda menerima surat seperti itu, laporkan ke kami. Kami akan menangani pelecehan, perundungan dan aksi kriminal penuh kebencian secara serius. Sebuah tim investigasi telah ditugaskan untuk menangani kasus ini,” bunyi unggahan di Facebook.
Hingga pertengahan pekan lalu, tercatat 700 komentar dan 2.700 sebaran menangapi peringatan tersebut. (DP)
Be First to Comment